Jumat, 13 Desember 2019 atas kerja sama Rumpun Teknik Sipil UNJ dengan PT. Waskita Karya Divisi EPC (Engineering Procurement Construction) dilaksankan Kuliah Umum dengan tema BIM Implementation for Future Construction. Acara ini merupakan program PT. Waskita Karya untuk berbagi pengetahuan di berbagai universitas. UNJ merupakan kampus pertama yang dikunjungi. Hal ini tidak terlepas dari peran alumni S1 Pendidikan Teknik Bangunan (PTB) angkatan 2005, Bp. Zulika Rahman, S.Pd yang merupakan staf engineer di Divisi EPC PT. Waskita Karya.
Sebelum kuliah umum dimulai, hadir pada sesi pembukaan Wakil Dekan III FT, Ibu Ir. Erna Septiandini, M.T, Koorprodi S1 PVKB, Ibu Anisah, M.T, Koorprodi D3 TKBG, Ibu Lenggogeni, M.T, serta dosen-dosen di lingkungan Teknik Sipil UNJ. Sedangkan dari PT. Waskita Karya diwakili oleh Ibu Cicilia, engineering manager, serta beberapa staf engineer. Pada sambutan kedua pihak, baik FT maupun PT. Waskita Karya Divisi EPC sepakat menjalin kerja sama, khususnya di bidang pendidikan dan pelatihan BIM. Hal ini tentu merupakan simbiosis mutualisme, saling menguntungkan.
Materi kuliah umum disampaikan oleh Bp. Putro Ramadhan S.S.T.,Spl, yang merupakan engineer di proyek PLTU Malinau. Dengan pembawaannya yang friendly narasumber menyampaikan materinya dengan lugas. Di awal penjelasannya, ia menyampaikan bahwa perkembangan industri konstruksi dalam beberapa dasawarsa terakhir sangat lambat, hanya 6%. Sangat jauh dibandingkan agrikultur 1512% dan manufaktur 760%. Teknologi BIM hadir sebagai jawaban revolusi industri 4.0 di bidang konstruksi.
Building Information Modeling (BIM) is a digital representation of physical and functional characteristics of a facility. A BIM is a shared knowledge resource for information about a facility forming a reliable basis for decisions during its life-cycle; defined as existing from earliest conception to demolition.
Building Information Modeling (BIM) adalah representasi digital dari karakteristik fisik dan fungsional fasilitas. BIM adalah sumber daya pengetahuan bersama untuk informasi tentang fasilitas yang membentuk dasar yang dapat diandalkan untuk keputusan selama siklus hidupnya; didefinisikan sebagai yang ada sejak awal konsepsi hingga pembongkaran.
Disimpulkan bahwa BIM adalah: 1) Database informasi dalam 3D Model, data terkelola dalam BIM Database; 2) Visualisasi pada setiap tahapan proyek (3D, 4D, 5D, 6D, dan 7D); 3) Integrasi data dan informasi yang berkelanjutan. Koordinasi dan kolaborasi antar stakeholder dalam seluruh lifecycle proyek; 4) Metode bukan software. BIM sebagai metode atau workflow. Sedangkan software atau platform sebagai pendukung implementasi metode BIM.
Tidak hanya menjelaskan BIM secara teori, narasumber juga menjelaskan penerapan serta aplikasi di lapangan, baik alat-alat yang dibutuhkan, metode kerja yang digunakan, hingga koordinasi yang dilakukan. Di akhir acara dilakukan demonstrasi dan praktik penggunaan Autodesk BIM 360®. Software ini merupakan penghimpun seluruh data yang digunakan di proyek. Secara keseluruhan acara ini berlangsung dengan lancar dan sukses. Semoga dalam waktu dekat akan ada pelatihan BIM untuk mahasiswa Teknik Sipil UNJ, amiin.