EnglishGermanIndonesian

Kegiatan Peningkatan Pengetahuan AutoCAD Prodi TRKBG UNJ ke SMA N 1 Muara Gembong

AutoCAD adalah salah satu software yang perlu dipelajari untuk meningkatan keterampilan dalam dunia keteknikan, salah satunya Teknik Sipil. Dengan mempelajari AutoCAD, seorang tenaga konstruksi dapat melakukan proses perancangan berbagai konstruksi: Gedung, jembatan, jalan, dan sebagainya. Manfaat lainnya yaitu penggunaan AutoCAD dapat menghemat waktu dibandingkan menggambar rancangan konstruksi secara manual, rancangan bahkan dapat didesai dalam bentuk 2D dan 3D, memiliki tingkat presisi yang sangat bagus dan tingkat kerumitan yang bisa diatur oleh masing-masing orang. Dengan semua manfaat itu, seorang tenaga konstruksi diwajibkan memahami AutoCAD untuk menunjang keahliannya di dunia kerja.

Atas alasan itulah, Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung Universitas Negeri Jakarta menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan judul Peningkatan Pengetahuan Gambar Teknik Menggunakan Perangkat Lunak AutoCAD Bagi Siswa SMA di Wilayah Muaragembong, Bekasi Jawa Barat. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di Laboratorium Komputer SMA N 1 Muara Gembong pada tanggal 20 Juli 2023. Materi disampaikan oleh Adhi Purnomo, MT., Lenggogeni, MT., dan Intan Puspa Wangi, MT. Kegiatan ini juga dibantu oleh partisipasi mahasiswa Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung, yakni Narendra Aditya D. dan Fadia Syawalia P.

Materi disampaikan kepada 20 peserta siswa SMA N 1 Muara Gembong yang terdiri dari siswa-siswa kelas XI dan XII khususnya kepada para siswa yang berminat untuk melanjutkan jenjang ke pendidikan tinggi pada rumpun keteknikan. Kegiatan ini memiliki tiga tahapan. Tahapan pertama, para peserta mengawali pelatihan dengan kegiatan pre-test atau ujian pendahuluan. Hal ini dilakukan untuk mengukur tingkat pengetahuan awal para peserta sebelum mendapatkan paparan materi. Tahapan kedua adalah agenda utama yaitu pemaparan materi yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa kepada peserta. Pemaparan materi dilakukan dengan media powerpoint dan simulasi AutoCAD dengan simulasi mendesain sebuah rumah sederhana. Tahapan ketiga adalah peserta akan diuji kembali dalam bentuk post-test.

“Pada akhirnya, hasil pre-test dan post-test akan dibandingkan untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta pelatihan”, kata Intan Puspa Wangi, MT. “Setelah dilakukan penilaian evaluasi hasil post-test dan pretest, didapatkan pengetahuan peserta meningkat rata-rata sebesar 29,7% dari keseluruhan 20 peserta. Hasil ini sangat baik sebagai bukti tercapainya tujuan dari kegiatan pengabdian yakni peningkatan pengetahuan peserta terhadap software AutoCAD.”

Meskipun kegiatan sukses dilaksanakan, namun kekurangan selama pelaksanaan tidak terelakkan. Masalah utama adalah belum adanya software AutoCAD yang terunduh di Laboratorium Komputer SMA N 1 Muara Gembong sehingga peserta belum maksimal dalam kegiatan praktikum. Kedepannya, diharapkan kegiatan pelatihan seperti ini dapat dilakukan di Laboratorium BIM milik Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung Universitas Negeri Jakarta.

“Laboratorium BIM kita sudah lengkap dan bisa diandalkan, selain ada AutoCAD juga dilengkapi dengan software BIM lainnya seperti Autodesk Revit dan Tekla”, kata Adhi Purnomo, MT., “Semoga di kesempatan berikutnya, supaya pelaksanaan pengabdian lebih efektif, bisa kita laksanakan di laboratorium kita.”